Title:
Never Ever (Secret Fansite)
PART 5
Cast:
Jeon Hae ra as You, Kim Mingyu, Jung Nami, Seventeen member, others
Genre:
general, romance, school live, comedy, others
Author:
IRri29
Word:
jangan jadi pembaca rahasia ya, beri komen dan kritik setelah membaca :) maaf bila ada kesamaan nama, foto, atau yang lainnya dan
maaf bila tulisan banyak yang salah ketik >,< karena kesempurnaan hanya milik Allah :)
"''''''''''"""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""""
“Fighting!
Fighting! Fighting! Go!” semua member bersorak untuk menyemangati diri mereka masing-masing
lalu tertawa bersama, Haerapun juga ikut
terbawa suasana karena mereka.
Setelah
itu 6 member Seventeen melanjutkan tugas mereka yaitu memberikan souvenir
kepada siswi-siswi Seoul University yang hendak masuk ke dalam gedung
universitas, sedangkan Haera memotret mereka.
Inilah
beberapa foto saat 6 member Seventeen membagikan souvenir dan menyapa ramah
siswi-siswi Seoul University.
“mereka
sangat bersemangat, semoga saja mereka bisa debut tahun ini” ucap Haera sambil
melihat kearah member Seventeen.
“Secret-shi,
bisa kau foto aku?” tanya DK yang kini di depannya.
“ohh
baiklah” Haerapun memotret DK.
Ckreekkk!
“sudah”
kata Haera.
“coba..coba
aku lihat” DK mendekat ke arah Haera untuk melihat hasil fotonya.
“hey
lihat, apa senyumku tidak telalu lebar? Ini terlihat sangat jelek” kata DK.
“tidak,
senyummu sangat bagus” puji Haera.
“jinja?”
tanya DK tidak percaya.
“tapi,
matamu tidak ada haha” ejek Haera lalu tertawa, Haera berusaha untuk bersikap
ramah supaya member Seventeen yang lain tidak canggung dengannya.
“hey
coba lihat dirimu, matamu juga tidak ada saat tertawa hahaha” kini DK gantian tertawa
terbahak-bahak.
“hey!
Apa yang sedang kalian tertawakan?! DK cepat kembali bekerja, souvenir kita
masih banyak” teriak Mingyu yang tak jauh dari tempat DK dan Haera, dia menatap
dengan tatapan yang sinis kearah DK dan
Haera karena tertawa bersama. Sepertinya dia iri dengan apa yang Haera lakukan kepada DK.
“aigoo..dia
mulai lagi, aku kesana dulu ne” kata DK menepuk pundak Haera lalu pergi
menghampiri Seungkwan. Tapi Haera menatap Mingyu dengan tatapan yang aneh.
“mwo?!
Lanjutkan pekerjaanmu juga!” kini Mingyu memarahi Haera.
“aishh jinja, sifat menyebalkannya mulai
lagi!” ucap Haera dalam hati.
Haerapun
memotret kembali, dan saat itu juga dia menghampiri Vernon yang sedang tertawa
entah karena apa.
“Vernon-ie,
coba kau lihat ke arahku” kata Haera, Vernonpun melihat ke arah Haera lalu
memotretnya.
Ckrekk! Ckrekk!
“ini
sangat bagus” kata Haera melihat hasil potretannya.
“hey
Noona apa yang kau lakukan? Kau memotretku?” tanya Vernon yang terkejut saat
Haera memotretnya.
“apa
tidak boleh? aku yakin akan banyak yang menyukaimu, kau lumayan tampan dan
manis” kata Haera.
“hey..noona
jangan terlalu memujiku” pipi Vernon memerah, sepertinya dia malu saat di puji.
“seandainya Hyuk-ie masih hidup,mungkin
sekarang seumuran dengannya. Sifatnya sangat sama seperti Hyuk-ie, yaitu pemalu”
ucap Haera dalam hati.
“Secret-shi,
kau harus memotret ini juga” kata Wonwoo yang memperlihatkan sebuah penghapus
di tangannya.
“okee”
Haerapun memotretnya.
Ckrekk!
“Hoshi,
DK ada apa dengan wajah kalian? haha” kata Haera yang memperlihatkan hasil
fotonya.
“hey!
Kau memotret saat wajahku sedang jelek! Cepat hapus!” kata DK yang tidak terima
dengan hasil foto yang menurutnya jelek.
“jangan!
Simpan saja, disitu wajahku benar-benar tampan. Secret-shi jangan dengarkan DK
ne!” kata Wonwo.
“hey
Secret-shi aku bilang hapus!”
“andwe!
Jangan dengarkan DK, kau harus tetap menyimpanya oke” kini Wonwoo dan DK sedang
berdebat dengan hasil foto Haera tadi, tapi Hoshi justru hanya menatap Haera
lalu tersenyum.
“hoshi,
ada apa? Apa kau tidak menyukai foto ini? Apa aku hapus saja?” tanya Haera.
“kau
boleh menyimpannya dan kau juga boleh menghapusnya” jawab Hoshi.
“jadi
aku harus bagaimana?” tanya Haera bingung.
“terserah
kau saja” Hoshi tersenyum lalu pergi menghampiri member yang lainnya.
“hmm..
aneh sekali, apa dia selalu tersenyum seperti itu terus? Apa itu kebiasaannya?”
Haera terlihat heran dengan sifat Hoshi.
“sewaktu
aku tampil di Showlive kau selalu memotretku, kenapa sekarang tidak?” tanya
Mingyu yang tiba-tiba sudah berada di samping Haera.
“euh?
Baiklah sekarang giliranmu, kajja” kata Haera.
“kau
harus memotretku dengan bagus ne?” kata Mingyu.
“arraseo!”
Haera mulai memotret Mingyu. Lalu Wonwoo dan DK ikutan berfoto.
“Secret-shi
kita juga ingin di foto!” kata Wonwoo dan DK bersamaan, sepertinya mereka sudah
berbaikan.
“aish..
kalian mengganggu saja” oceh Mingyu.
Ckrekk! Ckrekk! Ckrekk! Ckrekk!
“bersama
mereka sangat menyenangkan!” gumam Haera dalam hati.
“””””””
1 Jampun berlalu...
Semua
Souvenir yang ada di tas sudah habis dibagikan dan kini 6 member Seventeen dan
Haera sedang beristirahat di bangku taman Seoul University.
“huaa
akhirnya selesai juga!” kata DK sambil merenggangkan tanganya.
“aigoo
aku sangat lelah” kata Wonwoo.
“hey!
Baru seperti ini kalian sudah lelah? Bagaimana nanti jika kita sudah debut?”
tanya Seungkwan.
“betul
kata Seungkwan, masa seperti ini saja kalian sudah lelah” kata Mingyu.
“hyung
aku lapar” kata Vernon kepada Hoshi.
“baiklah..kalian
tunggu disini, aku akan ke supermarket sebrang untuk membeli makanan dan
minuman untuk kalian. Ingat, kalian tetap disini jangan kemana-mana” kata
Hoshi.
“ne..”
ucap semua member.
“Hoshi
bolehkah aku ikut? Aku juga ingin membeli sesuatu” kata Haera.
“ohh...
kajja kita kesana bersama-sama” ajak Hoshi.
Haera
dan Hoshipun pergi ke supermarket sebrang bersama-sama, sedangkan member
Seventeen lainnya menunggu.
At Supermarket
“huft.. ternyata pengap juga ya 1
jam lebih memakai masker ini” Haera membuka masker dan topinya lalu mengelap
keringat yang ada di seluruh wajahnya.
“Hoshi masih memilih makanan kan?
Sebelum dia kembali aku akan membiarkanku seperti ini dulu” Haera melihat
kesekeliling untuk memastikan Hoshi tidak berada di dekatnya.
Clingg!
Bunyi suara HP Haera.
“euh? Pesan dari HaeJoo-oppa?”
Haerapun membuka pesannya.
“Haera, kamu jangan pulang telat
lagi ne, jika kau pulang telat lagi kau tidak akan mendapatkan pintu masuk
dariku” isi pesannya.
“arraseo oppa! Aku tidak akan
pulang telat” Haera membalas pesan kakaknya.
“jadi ini wajah aslimu?” kata
Hoshi yang tiba-tiba sudah berada di samping Haera, Hoshi tampak terkejut
melihat wajah asli Haera.
“mwo?” Haera yang juga terkejutpun,
langsung terburu-buru memakai maskernya kembali.
“aku tau, kau sangat pengap kan
memakai masker itu terus?” tanya Hoshi.
“euh? tidak juga..” jawab Haera.
“padahal wajahmu itu cantik,
kenapa kau selalu menutupinya? Apa kau tidak percaya diri atau ada sesuatu hal
yang membuatmu selalu menutup wajahmu?” tanya Hoshi lagi, tapi Haera tidak
menjawab.
“tenang saja, aku tidak akan
kasih tau siapa-siapa tentang wajahmu. Selama ada aku disini kau boleh melepas
maskermu itu tanpa perlu takut ada yang melihat wajahmu” kata Hoshi. Haera
tampak berpikir.
“apa aku biarkan saja Hoshi mengetahui wajah asliku? Tapi apa dia dapat
di percaya?” batin Haera.
“tapi kau harus berjanji untuk
tidak memberitahukan tentang wajahku kepada siapapun” kata Haera.
“tenang saja, kau bisa
mempercayaiku” Hoshi meyakinkan Haera. Lalu perlahan-lahan Haera membuka
maskernya dan terlihatlah wajah asli Haera, lagi-lagi Hoshi yang melihatnya
hanya terdiam seperti terpesona.
“kenapa kau diam saja?” tanya
Haera.
“ahh maaf, aku hanya sedikit
terkejut. Jadi ini wajah aslimu” Hoshi tersenyum ramah. Tapi Haera hanya menunduk.
Beberapa menit kemudian..
“kajja kita kembali, jika kita
lama disini pasti mereka curiga dan aku yakin mereka sangat kelaparan hehe”
kata Hoshi dengan sifatnya yang ramah.
“ahh arraseo”
“kau tidak apa-apa memakai masker
itu lagi?” tanya Hoshi.
“ne, gwenchana. Kajja” Haerapun
memakai maskernya lagi. Lalu Hoshi dan Haera pergi menuju tempat member
Seventeen beristirahat.
“””””””
“hey Hyung kenapa kau lama
sekali? Kita sangat lama menunggumu” kata DK.
“apa terjadi sesuatu?” tanya
Mingyu curiga.
“ahh maaf, tidak terjadi apa-apa
kok. Tadi antriannya sangat panjang jadi sangat lama” jawab Hoshi berbohong.
“apa dia berbohong untukku? Tenyata dia dapat di percaya” batin Haera.
“benarkah begitu Secret-shi?”
tanya Mingyu, Haera melihat kearah Hoshi. Hoshi pun memberikan isyarat untuk
meng-iyakannya.
“ahh ne benar, tadi antriannya
sangat panjang jadi kita sangat lama”jawab Haera, melihat jawaban Haera Hoshi
tampak tersenyum seperti dia berkata ‘bagus Haera!’.
“yasudah.. cepat berikan
makanannya!” kata DK yang tidak sabar.
“ne arraseo, akan aku bagikan”
kata Hoshi lalu membagikan satu-persatu makanan kepada member seventeen. Dan
semua memberpun dan Haera memakan makananya.
Setelah semua selesai makan
member Seventeenpun berpamitan untuk pulang.
“Secret-shi terima kasih sudah
membantu kami, kau tidak akan pernah kami lupakan. Dan kami berharap kita bisa
bertemu denganmu lagi” kata Hoshi.
“ne, Secret-shi kau juga jangan
melupakan kami!” kata DK dengan senyuman yang khasnya itu.
“jika kau melupakan kami, aku
akan membunuhmu haha” kata Wonwoo bercanda, melihat Wonwoo yang seperti itu
Mingyu langsung melototinya.
“aku hanya bercanda” kata Wonwoo
dengan wajah yang cemberut.
“nooona, gamsahamida telah
membantu kami” kata Vernon lalu membungkuk sopan.
“ne.. Vernon-ie” Haera
mengacak-acak rambut Vernon, entah kenapa tiba-tiba saja Haera seperti itu.
“wow Vernon-ie sepertinya
Secret-shi gemas kepadamu” kata Sungkwan.
“apa kau menyukainya?” tanya
Mingyu.
“ne.. aku sangat menyukainya,
karena mirip dengan adikku” jawab Haera dengan mata yang berkaca-kaca.
Ya.. dulu Haera memang sempat mempunyai adik
laki-laki yang sangat dia sayangi yaitu bernama Hyuk-ie, Jeon Hae Hyuk. Tapi
dia sudah meninggal 3 tahun yang lalu karena kecelakan tabrak lari, karena
itulah yang membuat Haera selalu kesepian saat di rumah.
“ohh jadi kau menyukainya karena mirip dengan adikmu” kata
Mingyu.
“kalau begitu kami pulang dulu
Secret-shi! Sampai bertemu lagi Bye bye” kata Hoshi yang di ikuti oleh member
yang lainnya.
“ne.. hati-hati” kata Haera.
“Kau juga Hati-hati” kata Mingyu
yang masih berdiri di samping Haera.
“ne.. kau juga” balas Haera.
“ini untukmu, agap saja sebagai
kenang-kenangan kalau kau pernah bertemu dan mengenal kami. Aku sisakan satu
untukmu” Mingyu memberikan Souvenir.
“gomawo”kata Haera.
“ne, aku pergi dulu” Mingyupun
pergi bersama member Seventeen yang lainnya.
“lagi-lagi kau baik padaku
Mingyu, terima kasih” kata Haera sambil memandangi Souvenir pemberian Mingyu.
“Dan terima kasih untuk semuanya
karena mau menjadikan aku teman kalian, aku tidak akan melupakan kebaikkan
kalian semua. Terutama Hoshi dan Mingyu” ucap Haera dalam hati.
Setelah pulang Haerapun
memasukkan foto-foto Seventeen kedalam Blognya.
“Hai.. MGStyle hadir membawakan foto-foto kegiatan saat SEVENTEEN Broadcasting 'Visiting Women's University, aku tidak
menyangka akan bertemu mereka saat sedang berjalan-jalan mengelilingi kota
Seoul. Aku kira mereka akan sombong, ternyata saat mengobrol mereka sangat
ramah dan baik!”
“Seventeen Gomawo! Aku akan selalu mendukung kalian!!!” tulis Haera di
dalam blognya.
Dan
selang beberapa menit, blog Haera lagi-lagi di banjiri ‘LIKE’ dan ‘Komentar
yang sangat baik’.
Keesokkan harinya...
#At Seoul
Broadcasting High School
Pagi ini Haera berangkat lebih awal
karena dia di antar oleh kakaknya, kakaknya tahu kalau Haera sering sekali
telat jadi dia memaksa Haera untuk berangkat diantar olehnya.
Karena tidak ada kerjaan Haerapun membersihkan lensa
kameranya.
“omo!
Haera! Tumben kau datang pagi. Kau tidak apa-apa kan? Kepalamu tidak terbentur
sesuatukan?” tanya Nami yang tidak percaya kalau Haera sudah ada di kelas
sepagi ini.
“gwenchana”
jawab Haera singkat, lalu melanjutkan membersihkan lensa kameranya.
“wow..
daebak! Apa kau salah minum obat?” lagi-lagi Nami bertanya, karena dia tidak
percaya.
“berhentilah
berbicara,aishh.. kau sangat berisik. Dengar, Kepalaku tidak terbentur dan aku
juga tidak salah minum obat!” jawab Haera.
“lalu?”
“ini
karena aku dipaksa oleh kakakku yang menyebalkan itu, dia sudah 1 tahun tidak
pernah kerumah dan sekarang ketika datang dia membuatku menderita! Kau tahu?
Yang biasanya aku berangkat jam setengah 8, sekarang jam 6 pagi aku harus sudah
berangkat. Lalu dia menyuruhku untuk mengelap mobilnya dan mengepel lantai, dia
ini menganggapku adiknya atau seorang pembantu sih?! Dia benar-benar menyebalkan! Sangat
menyebalkan!” oceh Haera. Dan Nami hanya bisa terdiam mendengar ocehan Haera
yang panjang itu.
“kau
sudah puas?” tanya Haera kepada Nami.
“ohh
begitu, tapi bukankah itu sangat bagus unt...”
“stop!”
Haera memotong pembicaraan Nami.
“lebih
baik kau jangan berkomentar lagi, atau aku akan mengacak-acak kelas ini” kata
Haera.
“a..arraseo”
melihat sifat Haera yang sepert itu, Namipun hanya bisa duduk diam di tempat
duduknya.
“wow
lihat Mingyu sudah datang!” para murid perempuan histeris ketika melihat
Mingyu.
Bagaimana tidak? Kemarin Mingyu untuk pertama
kalinya tampil bersama membernya dan juga di siarkan di TV. Semua murid
menyapanya bahkan memujinya, Mingyu yang melihatnya hanya bisa tersenyum dan
mebalas sapaan mereka.
“annyeong
Mingyu!” sapa Nami ketika Mingyu hendak duduk di tempat duduknya, yaitu di
samping kanan Haera. Dan saat itu juga Haera memalingkan wajahnya dan tidur di
mejanya.
“annyeong”
balas Mingyu dengan senyum ramahnya.
“kemarin
aku melihat penampilanmu bersama semua membermu di Taman Daehak-ro Marrioner, wahh..
kalian sangat keren!” puji Nami.
“wahh
kau datang? Terima kasih, tapi aku tidak melihatmu Nami” jawab Mingyu.
“karena
waktu itu aku baru pulang sekolah, jadi aku sedikit telat melihatnya. Aku suka
dengan temanmu yang berambut putih, dia sangat keren!” kata Nami.
“berambut
putih? Kemarin ada 3 member yang
berambut putih, kau suka Woozi, Hoshi, atau The8?” tanya Mingyu.
“apa
namanya sebanyak itu?” tanya Nami.
“bukan..
tapi yang berambut putih kemarin ada 3 orang, yaitu Woozi, Hoshi dan the8. Kau
suka yang mana diantara mereka?”
“a..aku
tidak begitu ingat nama mereka hehe. Pokoknya menurutku dia yang paling keren!”
jawab Nami.
“aigoo”
Mingyu tampak frustasi.
Karena
terganggu dengan obrolan Nami dan Mingyu, Haerapun memutuskan untuk pergi
keluar kelas.
BRUKK!!
Haera
tidak sengaja menyenggol bukunya saat berdiri, bukunyapun berjatuhan ke lantai.
Dengan malas Haera mengambil buku-bukunya, melihat kejadian itu Nami dan
Mingyupun ikut membantu mengambil buku-buku Haera yang jatuh.
Srekk!
Tiba-tiba
ada yang jatuh dari dalam buku Haera,
Mingyupun mengambilnya tanpa Haera sadari.
“ini
kan stiker Seventeen, Haera kau kemarin juga menonton acaraku? Apa kau di
datangi oleh salah satu member boybandku? Haera cepat jawab apa kau kemarin
menonton acaraku juga?” tanya Mingyu.
“mwo?”
Haera tampak terkejut dengan pertanyaan Mingyu.
“pabbo! Kenapa bisa-bisanya aku lupa
menyimpan stiker-stiker itu di kamar? Mingyu jadi curigakan padaku, aku harus
bagaimana? Aku tidak mungkin mengaku sekarang juga” ucap Haera dalam hati.
“kenapa
kau melihat isi yang ada di dalam bukuku?!!” Haera segera mengambil buku dan
beberapa stiker dari tangan Mingyu, tapi Mingyu tidak memberikannya kepada
Haera.
“aku
kan hanya bertanya, kau dapatkan stiker sebanyak ini darimana? Apa kau kemarin
datang untuk menonton acarak...”
“tidak!
A..aku tidak menonton acara itu. Da..dan stiker itu, itu bukan punyaku. i..itu
punya saudaraku...” jawab Haera dengan gugup.
“saudaramu?
Member lain hanya memberikan satu stiker kepada pengunjung, tapi saudaramu
mendapatkan banyak stiker”
“apa
nama saudaramu itu Secret-shi?” tanya Mingyu.
“aigoo, aku harus bagaimana? Diakan
sangat dekat kemarin denganku saat aku menjadi Secret” ucap Haera dalam hati.
“hey!
Jeon Haera! Jawab pertanyaanku, apa saudaramu itu Secret-shi?” tanya Mingyu
lagi.
“Secret-shi?
Dia siapa Haera?” Nami ikut bertanya.
..........................
- To Be Continued -
Part 5 aku selesai aku publish bareng sama part 4 tadi , gimana? ceritanya nambah ga jelas ya? atau bosen, seru, menarik atau gimana? beri pendapatnya dong biar semangat ngelanjuttinnya hehe. kalau kata-katanya masih baku atau ga jelas mohon dimaafkan karena ini juga baru pertama kali nulis cerita pendek atau FanFiction :')
ohh ya makasih untuk yang udah mau baca, kritik dan sarannya jangan lupa :) dan Tunggu Part 6nya di publish ya...
Gomawo ^^
Pastitogel adalah bandar togel online terpercaya,teraman dan terbesar di indonesia yang menyediakan permainan togel online yang dikeluarkan langsung oleh situs resmi.
BalasHapuspastitogel menyediakan 9 Pasaran Togel situs resmi yaitu :
1. Pasaran Cambodia
2. Pasaran Sydney
3. Pasaran Hainan 4D
4. Pasaran Singapore
5. Pasaran Magnum 4D
6. Pasaran Da Ma Cai 4D
7. Pasaran Sports Toto 4D
8. Pasaran Manila
9. Pasaran Hongkong
pastitogel juga memberikan Bonus Deposit New Member dan Bonus Deposit Harian sampai dengan Top Up Rp 50.000,-
LINK ALTERNATIF : http://bit.ly/2SrSdeC
- WA : +62 822-7443-9249
- Facebook : https://www.facebook.com/groups/pastitogel/
main togel online
pastii jp togel
pastijptogel.net
prediksi jitu pasti togel